Selasa, 29 November 2016

Cara Budidaya dan Berternak Kenari Bagi Pemula

Cara budidaya dan berternak burung kenari sekarang ini sangat banyak diminati. Bagi Anda yang ingin mencobanya Anda dapat membaca Artikel Cara budidaya dan berternak kenari bagi pemula ini dengan baik. Di dalamnya ada berbagai macam informasi atau tips panduan budidaya kenari.

Selain membaca artikel cara beternak kenari, ada baiknya Anda membaca juga cara membuat kandang atau sangkar burung kenari pada postingan saya yang lain. Anda juga dapat membaca kisah sukses para peternak kenari yang mungkin dapat memberi inspirasi kiat suksesnya untuk Anda memulai usaha ternak kenari ini.


Bagaimana cara ternak kenari yang baik???

Sebenarnya, banyak hal yang Anda harus ketahui sebelum mulai beternak burung kenari, salah satunya adalah faktor-faktor yang mempengaruhi kesuksesan atau keberhasilan dalam budidaya kenari seperti berikut ini:

1. Kenalilah Usia burung kenari

Faktor yang terpenting dalam memulai usaha budidaya burung kenari adalah mengetahui Usia burung kenari. Mengetahui usia burung kenari sangat menentukan keberhasian dalam beternak kenari karena ini berkaitan dengan usia kawin. usia kawin untuk beternak burung kenari yang baik adalah untuk burung jantan berumur kurang lebih 8 bulan dan untuk yang betina berumur sekitar 6 bulan.

Jika Anda tidak tahu usia burung kenari yang akan anda kawinkan itu dapat mempengaruhi hasil anakan kenari tersebut. usia kenari yang terlalu muda untuk dikawinkan biasanya hasil anakannya kurang bagus bahkan jarang sekali berhasil. itulah sebabnya mengapa mengetahui usia burung kenari itu sangatlah penting bagi peternak pemula.

2. Mengetahui Jenis kelamin burung kenari

Salah satu faktor yang lain yang sangat penting dalam budidaya ternak kenari adalah mengetahui jenis kelamin burung Anda (Ops.,,. maksud ane burung kenari Anda,, hehe). Jangan sampai Anda salah dalam menjodohkan burung kenari. Pada kebanyakan kasus biasanya peternak kenari pemula sering memasangkan burung kenari jantan dengan burung kenari jantan dan yang betina dengan yang betina (ini jelas ditunggu sampek kiamat gak bakalan bisa punya anak,, soalnya kenari gak mau sama yang sejenis,, cucook Chiin,.., wkwkwk).

Mengenali jenis kelamin burung kenari bagi mastah kenari sangatlah mudah. namun beda halnya bagi pemula, membedakan mana kenari yang jantan dan yang betina akan sangat sulit karena belum mengenal kenari. untuk itu Anda perlu mengenali dulu sebelum melakukan ternak burung kenari. dibagian bawah postingan ini akan saya bahas bagaimana cara membedakan jenis kelamin burung kenari.

3. Kandang atau sangkar untuk kenari

Dalam beternak kenari kondisi sangkar juga sangat berpengaruh. Ukuran sangkar burung kenari yang ideal akan membuat pertumbuhan kenari menjadi semakin baik. Selain itu Kondisi sangkar yang tidak baik dan posisinya yang kurang strategis akan berpengaruh pada kejiwaan kenari (wah, kayak orang aja ya,.. kakaka...). Posisi kandang atau sangkar burung kenari yang baik adalah menempel di dinding. tujuannya agar sangkar atau kandang tidak mudah goyang-goyang.Harus diperhatikan juga sangkar harus bebas dan aman dari gangguan serangga atau mungkin hewan lainnya seperti tikus. penempatan sangkar yang berada dibawah lampu akan sangat mengganggu karena biasanya banyak sekali serangga yang berada dibawah lampu ketika menyala. Usahakan Anda menempatkan sangkar atau kandang kenari di tempat yang teduh dan hindarkan dari keramaian. ini berguna saat kenari mengerami telurnya supaya tidak merasa terganggu.

4. Perhatikan Proses perjodohan kenari

Proses perjodohan kenari ini adalah kunci utama dari keberhasilan budidaya burung kenari. banyak pemula yang gagal dalam budidaya kenari dikarenakan gagal dalam proses perjodohan (Kagak bakat jadi mak comblang,,.. ckckck). Prosesnya memang agak rumit. Tidak semua kenari jantan mau dijodohkan dengan kenari betika, begitu pun sebaliknya (udah bisa milih soalnya,, mana yang cantik mana yang nggak,,.. wkwkwk... Peace...!!!). berbeda halnya jika Anda mempunyai sepasang kenari jantan dan betika yang dari kecil sudah Anda rawat dan terbiasa ketemu jantan dan betinannya tentu akan mudah untuk Anda jodohkan. (kata pepatah Jawa, "Waiting tresno jalaran soko kulino". Cinta itu karna terbiasa,.. duuhh..duh... mau bahas kenari apa bahas cinta nih,.. Sorry mas bro, kebawa suasana,, ckck).

Masalahnya adalah jika kenari yang akan Anda jodohkan adalah kenari yang masing-masing sii jantan maupun sii betina belum pernah bertemu atau sekandang. ini terjadi jika Anda membeli indukannya secara eceran atau secara terpisah. atau misalnya Anda sudah mempunya kenari jantan lalu Anda membeli kenari betina dipasar, ini akan sangat sulit sekali menjodohkan keduanya.

Untuk mengatasi hal tersebut Anda harus menjodohkannya dengan cara berikut ini:

Masukkan kenari jantan dan betina ke dalam sangkar yang berbeda.
Tempatkan sangkar kenari jantan dan kenari betina saling berdekatan (usahakan dilakukan setiap hari). ini berguna untuk mengetahui kenari tersebut berjodoh atau tidak sehingga tahu kapan kenari tersebut siap untuk kawin.
Kenari yang siap kawin biasanya akan memperlihatkan tanda-tandanya. kenari jantan biasanya akan mengejar atau menabrak-nabrak sangkarnya dengan keras jika didekatkan dengan kenari betina dan kenari betina akan menggelepar-geleparkan sayapnya. jika kedua hal tersebut sudah terlihat itu tandanya kedua kenari tersebut sudah siap untuk dikawinkan.
Tanda yang lain adalah ketika menjelang malam hari kenari jantan dan betina akan tidur saling berdekatan. jika hal itu terjadi sudah waktunya kenari tersebut diletakkan di dalam satu sangkar.
Jika sudah diletakkan dalam satu sangkar, langkah selanjutnya dalam budidaya ternak burung kenari bagi pemula adalah meletakkan sarang dalam sangkarnya. Kenari betina yang akan siap bertelur biasanya akan terlihat sibuk menata sarangnnya untuk persiapan mengengkrami telurnya.


Tips Cara membedakan jenis kelamin burung kenari jantan dan betina :

Kenari Jantan pada usia 5 bulan atau lebih akan terlihat memiliki warna lebih terang pada bagian tertentu. Terlebih pada bagian dekat lehernya akan memiliki warna yang cukup mencolok atau terang. Sedangkan burung kenari betina memiliki pusat kepala yang berwarna kuning yang sangat terang.
Jika dilihat dari bentuk kepalanya, Kenari jantan biasanya memiliki bentuk kepala yang pipih, sedangkan burung kenari yang betina biasanya bentuk kepalanya bulat.
Jika sampai enam bulan belum diketahui jenis kelaminnya dan masih dicampur bersama kenari-kenari yang lain, biasanya kenari betina akan duduk lebih rendah dari pada kenari jantan. ini dikarenakan struktur badannya.
Tanda yang lainnya, kenari betina suka berkelahi dengan burung kenari jantan saat ingin berkicau. meskipun itu bukan tanda-tanda si betina ingin bertelur namun itu tanda jika betina ingin berkicau.
Yang paling menonjol saat membedakan antara kenari jantan dan kenari betina adalah dibagian duburnya. Burung kenari jantan akan memiliki tonjolan di bagian duburnya sedangkan untuk kenari betina  tidak memiliki tonjolan iada duburnya.


EmoticonEmoticon